Stop Kekerasan di Papua Barat

Saturday, April 26, 2025

Ini Kisah Cerita Adik Kandung Paus Fransiskus: Maria Elena Bergoglio

 


Oleh: Moses Douw

Sang adik Maria Elena Bergoglio yang merupakan saudara terakhir dari lima bersaudara Bergoglio. Di antara mereka yang berduka atas meninggalnya Paus Fransiskus, tidak hanya sebagai Paus, tetapi juga sebagai salah satu anggota keluarga, adalah Maria Elena Bergoglio, satu-satunya dari lima bersaudara Jorge Mario Bergoglio (alm. Paus Fransiskus) yang masih hidup.
 
Maria Elena Bergoglio, lahir pada tanggal, 7 Februari 1948 dari pasangan Mario Bergoglio dan Regina Maria Sivori, ia adalah satu-satunya yang masih hidup dari lima bersaudara dan tumbuh di lingkungan Flores Buenoa Aires, dalam keluarga miskin "tetapi dengan nilai nilai katolik dan martabat yang tinggi.
 
Asal usul keluarganya yang berasal dari Italia Piedmont dari pihak ayahnya dan Liguria dari pihak ibunya. Namun demikian, Paus Fransiskus bangga menjadi orang Argentina dan bagian dari dunia, begitulah ia sering mendefinisikan negaranya. Saat ini banyak yang berduka atas kepergiannya, terutama saudara perempuannya tercinta, Maria Elena Bergoglia, yang tinggal di Buenos Aires. 
 


Maria Elena memberikan gambaran unik tentang Paus Fransiskus. “Jorge pandai memasak, ia membuat cumi-cumi isi yang lezat. Saat muda, ia suka melakukan apa saja yang disukai anak-anak: pergi ke bioskop, berdansa, pergi piknik, berkumpul dengan teman-teman. Tentu saja, ia tumbuh bersama kebaktian Katolik dan menghadiri kegiatan paroki. Maria pun bahagia, saat Jorge Mario Bergoglio (alm Paus Fransiskus) "bermain sepak bola dan menghadiri Aksi-aksi kebaktian Katolik". Dalam wawancaranya dengan beberapa Media Online Argentina dan italia. 
 
Maria juga mengenang kebaikan hati kakak laki-lakinya. Jorge (alm. Paus Fransiskus) sebenarnya telah mengambil alih peran sebagai orang tua baginya, setelah kematian mendadak ayahnya, karena serangan jantung, saat dia baru berusia 11 tahun. Peristiwa tragis itu membuat ikatan yang sangat kuat hingga saat ini menjadi lebih istimewa, dan tidak putus meskipun jarak fisik menjadi lebih jauh.
 
Sebagai saudara perempuannya, “dia selalu menyenangkan dan sangat selalu mendukung, sebagaimana layaknya seorang kakak laki-laki.” Hubungan antara mereka tidak pernah tegang meski jarak memisahkan mereka, ada komitmen Paus, dan ada masalah kesehatan pada keduanya. 
 
Dia tulus saat menelpon dan dia memulai pembicaraan dengan candaan. Jika perlu ia pun menantang adiknya Maria. "Dia tahu bagaimana membimbing dan menasihati adiknya."
 


Selama maria di timpa Stroke, Paus Fransiskus selalu menelepon ia hingga setiap hari sampai Maria Bergoglio benar benar pulih kembali, yang mana telah hidup dengan cacat serius sejak kejadian. Jadi, dia tidak pernah bisa bergabung dengan kakak laki-lakinya di Italia, tetapi mereka berbicara secara teratur. 
 
Saat ini Maria Elena Bergoglio masih tinggal di Argentina bersama putra-putranya José dan Jorge, yang terakhir menyandang nama Paus Fransiskus yang disebut Jorge. Selama Paus Fransiskus 12 tahun di Vatikan, kami tidak merasa begitu jauh karena ia adalah anggota keluarga yang selalu menelepon dan hadir.
 
Maria Elena Bergoglio bercerai dan menjadi ibu dari dua putra, Jorge (seperti saudara laki-lakinya Alm Paus Fransiskus) dan José Ignacio. Anaknya datang ke rumah ibunya untuk menyampaikan berita Kematian Paus Fransiskus tersebut. 
 
Setelah mendengar berita kematian saudaranya, ia berkata: "Cinta Jorge untuk dunia begitu besar. Ia memahami, bahkan sebagai Paus, bahwa kekuatan sejati adalah pelayanan. Ia selalu ada untuk orang lain. Mari kita berdoa untuknya sekali lagi." 
 
Maria Pernah Berdoa Agar Tidak Terpilih Sebagai Paus
 
Adik perempuan Paus pernah berdoa agar Paus tidak terpilih. Dalam wawancara tahun 2013 dengan CNN en Español, Fanpage it dan media lainya.  Maria mengungkapkan bahwa dia pernah berdoa agar Paus tidak dipilih lagi, karena dia tidak ingin Paus pergi.
 
Dalam kata-katanya: "Selama konklaf sebelumnya, saya berdoa agar dia tidak terpilih. Namun, hal ini tak terkabul bahwa " Saat itu, dia pikir itu adalah posisi yang agak kurang beretika dan akhirnya, dia berdoa agar Roh Kudus campur tangan dan mengabaikannya.
 
Hubungan Paus Fransiskus dengan Keluarganya di Argentina
 
Sepanjang masa Kepausan, keluarga telah menetapkan bahwa mereka selalu memelihara komunikasi konstan dengan para kolaborator dekatnya. Dengan cara ini mereka juga dapat mengetahui perkembangan terkini kondisi kesehatannya. 
 
Sang keponakan berkata: "Kami memiliki hubungan yang sangat dekat dan penuh perhatian." Ditambahkannya juga: "Selama 12 tahun Jorge di Vatikan, kami tidak terlalu merasakan jarak karena ia adalah anggota keluarga yang selalu menelepon dan hadir. 
 
Jorge (Alm. Paus Fransiskus) Mendukung Selama Perceraian Adiknya
 
Tentang masa lalu mereka, di daerah Flores, Buenos Aires, ia bercerita tentang masa-masa sulit tetapi juga tentang kekuatan jiwa yang luar biasa dari keluarga yang berasal dari Italia.
 
"Kami miskin, tetapi dengan penuh martabat, Selain Maria Elena Bergoglio mencakup tiga saudara kandung lainnya, Oscar Adrián, Marta Regina, dan Alberto Horacio, kemudian di tambah dengan alm. Paus Fransiskus berbagi kisah masa kecil yang sederhana, yang dicirikan oleh nilai-nilai yang kokoh dan iman Katolik yang kuat. 
 
Bahkan saat ia dewasa, ketika Maria Elena harus menghadapi perceraian dengan suaminya, kakak laki-lakinya tidak pernah berhenti mendukungnya: “Dia membantu Maria Elena  dan dia mendukungnya,
 
Bagaimana María Elena Bergoglio Mengetahui Kematian Paus Fransiskus
 
María Elena satu-satunya saudara perempuan Paus Fransiskus yang masih hidup. Pada hari Senin 21 April, semua orang mengetahui kematian Jorge Bergoglio. 
 
Menurut surat kabar Caracol Noticias dan di himpun dari berbagai media, serangkaian berita tiba di ponsel José Ignacio Bergoglio, salah satu putra María Elena. Sang keponakan mengatakan bahwa ia mengira suara itu adalah jam alarm.
 
Keponakan Paus Fransiskus ia mengumumkan kematian Paus kepada saudara perempuan María Elena Bergoglio. Berdasarkan himpunan dari berbagai media “Jose menelepon saudara laki-lakinya dan mereka pergi mengunjungi ibu untuk memberi tahu dia bahwa Paus Fransiskus telah meninggal."
 
José mengatakan kepada wartawan: "Meskipun sangat sedih kehilangan orang yang dicintai, kami mampu mendukungnya dan berada di sisinya." Ia kemudian menambahkan bahwa ibunya merasa pasrah mengetahui "bahwa saudaranya beristirahat dengan tenang dan tidak menderita." 
 
Wafatnya Paus Fransiskus terjadi sehari setelah Paus mengunjungi Lapangan Santo Petrus untuk memperingati Paskah. Bergoglio berbicara dan keluarganya berpikir seperti yang dikatakan keponakannya bahwa ia telah mengalahkan penyakit itu. 
 
Sebaliknya, beberapa jam setelah berita duka tersebut. Kemudian adiknya mengerti bahwa "dia mengucapkan selamat jalan kepadanya. Dan dia melepaskannya dengan menunjukkan kepadanya tanda-tanda terakhir cinta kasihnya. Cinta Jorge begitu besar dan aku akan membawanya kisah cerita ini hingga selamanya”.

Hak Pustaka: Di Himpun dari Media Online
www.legit.ng., www.ilriformista.it., www.repubblica.it., www.fanpage.it dan www.ncronline.org

TENTANG ""

Mosesdouw.blogspot.com adalah website privat Moses Douw yang memuat berbagai tulisan. Apabila perbanyak atau copas tulisan dalam website ini, tolong sertakan alamat lengkap. Terima Kasih

Post Comment

Post a Comment

 
Copyright © 2013 Menongko I Ekspresi Hati
Design by MOSES | DOUW